Cara Instal Python 3.6 di Ubuntu 16.04

Cara Instal Python 3.6 di Ubuntu 16.04

Python adalah interpreter dan bahasa pemograman tingkat tinggi dengan semantik yang dinamis serta object-oriented. Bahasa pemograman yang open source ini konon ramah bagi pemula.  

Saya sendiri bukan programmer Python dan belum pernah belajar juga. Adapun bahasa tingkat tinggi yang pernah saya pelajari selama 1 tahun adalah Turbo Pascal. Itu pun sudah hilang tidak berbekas karena tidak pernah digunakan sama sekali.

Kali ini, kita akan membahas cara instal Python di komputer Linux. Secara default, sistem operasi Ubuntu 16.04 hadir dengan Python versi 2.7. Karena ada masalah pada saat instal Odoo 12 di Ubuntu 16.04, maka Python ini kita coba upgrade dengan versi 3.6. Versi ini menjadi prasyarat kebutuhan minimum agar bisa menjalankan Odoo versi baru dengan lebih baik.

 

Cara Cek Versi Python

Buka Terminal lalu ketikan perintah

python --version

Output:

 Python 2.7.12


Cara Instal Python Versi 3.6

Untuk memasang Python versi 3.6 tidak bisa langsung dengan mengetikan perintah

sudo apt install python3.6

Output di layar monitor akan memberitahu seperti ini:
Reading package lists... Done
Building dependency tree       
Reading state information... Done
E: Unable to locate package python3.6
E: Couldn't find any package by glob 'python3.6'
E: Couldn't find any package by regex 'python3.6'

Notifikasi tersebut memberitahukan bahwa package Python3.6 sebagai bahan untuk instalasi tidak bisa ditemukan. Solusinya silahkan update repositori list-nya dengan Server mirror terdekat yang menyediakan package Python 3.6.

Cara lainnya bisa dengan menginstal langsung melalui kode sumber dari laman resmi python.org. Berikut ini langkah-langkahnya yang saya terapkan di Ubuntu dengan kode nama Xenial Xerus.

Pertama, kita perlu menginstal beberapa dependensi build menggunakan perintah di bawah ini:

sudo apt-get install build-essential checkinstall

Output:

Reading package lists... Done
Building dependency tree       
Reading state information... Done
build-essential is already the newest version (12.1ubuntu2).
build-essential set to manually installed.
The following NEW packages will be installed:
  checkinstall
0 upgraded, 1 newly installed, 0 to remove and 106 not upgraded.
Need to get 117 kB of archives.
After this operation, 513 kB of additional disk space will be used.
Do you want to continue? [Y/n] 

Tekan y atau Y untuk melanjutkan proses instalasi.

Kedua, ketikan perintah di bawah ini:

sudo apt-get install libreadline-gplv2-dev libncursesw5-dev libssl-dev libsqlite3-dev tk-dev libgdbm-dev libc6-dev libbz2-dev

Output yang nampak di layar akan terlihat panjang. Ujung dari notifikasi tersebut akan terlihat seperti ini:

Need to get 9.181 kB/9.348 kB of archives.
After this operation, 39,1 MB of additional disk space will be used.
Do you want to continue? [Y/n] 

Silahkan tekan y atau Y untuk melanjutkan proses instalasi.

Ketiga, download kode sumber Python3.6 dari python.org dengan perintah:

wget https://www.python.org/ftp/python/3.6.0/Python-3.6.0.tar.xz

Keempat, ekstrak tarball dengan mengetikan perintah:

tar xvf Python-3.6.0.tar.xz

Kelima, masuk ke dalam direktori source dengan perintah:

cd Python-3.6.0/

Keenam, configure the build environment dengan perintah:

./configure

Ketujuh, instal dengan perintah:

sudo make altinstall 

Perintah yang digunakan adalah "altinstall" dan bukan "install". Perintah make altinstall mengabaikan pembuatan symlink. Jadi, direktori sistem Linux dengan path /urs/bin/python masih mengarah ke versi lama bawaan sistem operasi.

Hal ini dilakukan agar sistem Ubuntu tidak rusak karena saya tidak tahu dan belum siap untuk mencoba sesuatu yang dikhawatirkan akan berdampak buruk.


Cara Masuk dan Keluar dari Python

Proses instalasi bahasa pemograman Python sudah selesai. Untuk bisa menggunakan bahasa tersebut silahkan ketik perintah di bawah ini

python3.6


Sedangkan untuk keluar dari Python 3.6 shell silahkan ketik

quit()


Kesimpulan

Proses instalasi Python versi 3.6 di Ubuntu versi 16.04 sudah berhasil dan Python siap digunakan. Sedangkan error yang terjadi pada proses instalasi Odoo 12 pada tutorial kemarin masih saja belum pulih.

Semoga nanti ada solusinya.

 

 

 

 

 

 


Baca Juga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar